Hidup di dunia ini bagaikan roda terkadang kita berada di atas tapi disuatu waktu atau siapapun pasti berada di bawah. Pada saat berada di bawah kita harus memikul beban yang begitu berat. Duka, perih, marah, tangis dan sedih mengiringi jalan hidup kita.Seolah kita tak mau hidup lagi, karena penderitaan yang kita alami sepertinya tidak mampu kta pikul. Dunia yang begitu luas dipandang begitu sempit.Langit cerahpu berubah gelap setiap kita melihatnya.
Saudaraku.....
Saat roda berada di bawah, becekan lumpur, tajamnya batu, genangan air, tumpukan duri dan benda apapun diterjang. Hanya ada dua pilihan.Apakah benda - benda itu yang rusak dan hancur oleh gilasan ban atau sebaliknya,ban yang berlubang atau rusak karena tajamnya duri dan kersnya batu yang tergilas.
Saudaraku......
Manusia tetaplah manusia. Siapapun yang hidup dikolong langit ini pada saatnya nanti akan kembali pada keasliannya. Tanah yang kuat akan menuju kelemahan. Yang kaya pasti kembali miskin.Yang gagah, Tampan,cantik dan berani berubah menjadi jelek dan pengecut. Karena pada gilirannya orang lain yang menjadi lebih kuat, berani, tampan dan cantik, menggantikan yang kuat, gagah, cantik sebelumnya.
Saudaraku...........
Hidup adalah perjuangan dan kompetisi. Masa depan dan perubahan. Hidup adalah pertarungan yang tidak akan pernah berhenti. Disitulah kita berputar, dan disitulah kita harus berjuang dan bertarung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar